Halo buibuuu !!!

Seperti biasa libur lebaran bikin males nulis. Berhubung tulisan saya lumayan banyak di tumblr, dikit-dikit saya repost disini aja ya. 

Tulisan tentang Singapore ini saya post tahun 2014 (baca disini), sedangkan tripnya di bulan April 2013 dan Desember 2013. Waktu itu SGD masih Rp. 7900 kalau nggak salah. Dua kali trip, pertama sama sahabat saya dan kedua suami saya dalam rangka honeymoon, ihiiiiyyy !!!

----------
----------

Entah mengapa saya merasa perlu menulis “how to get there” tempat-tempat di Singapore. Pertama sih karena takut lupa kalau mau kesana lagi jadi saya tulis aja di blog, kalau lupa tinggal baca dan kedua karena ingin berbagi info ke pembaca (kaya ada yang baca aja :p).
Cara yang saya tulis hanya naik MRT, sekali lagi ya hanya MRT. Saya pernah sih pakai bis ke tempat yang sama beberapa kali tapi ga pernah inget nomer bisnya. Jadi, yang paling gampang diinget ya naik MRT. Lokasinya juga tertentu, hanya yang pernah saya datangi hihihihi
Start kita samain aja semua dari Changi Airport, selanjutnya kalian bisa sesuaikan dari lokasi asal kalian berangkat, tinggal ikutin jalurnya aja, yang penting hafalin stasiun akhir tujuan kalian dimana dan jalur warna apa.
Ini petanya silahkan di save :)

How to Get There ?
1. Merlion Statue (Patung Merlion)
Dari Changi Airport (jalur hijau), kalian harus transit pertama di Tanah Merah. Karena MRT ini akan kembali lagi ke Changi, jadi cuma jalur khusus penghubung bandara.
Masih di jalur yang sama (hijau), naik MRT lagi ke arah Joo Koon. Berhenti di Raffles Place (stasiun ke 10 setelah Tanah Merah). Keluar di exit H. Jalan kaki kearah sungai lewat pinggiran gedung Standard Chartered, kalau udah ketemu sungai belok ke kanan (posisi sungai di sebelah kiri dan gedung di sebelah kanan). 
Telusurin sungai lewat gedung Maybank (ada patung-patung lucu depan gedungnya), jalan kaki terus sampai ketemu jembatan besar yang membelah sungai. (Namanya Fullerton Road, disamping kanan ada The Fullerton Hotel). 
Read More


Hai !

Weekend terakhir di ramadhan kali ini khusus saya sempatkan untuk blogwalking. Saya memang sedang ingin cari inspirasi template blog serta printilan lainnya dan kebetulan saya baru bisa ngoprek-ngoprek Adobe Ilustrator hahahaha norak. Jadi, beberapa kali saya berkunjung ke blogger-blogger hits dengan niat 'benar-benar' murni mencari inspirasi untuk bikin header atau sekedar nambahin printilan.

Tapi apa yang saya dapatkan ?

Saya agak tercengang dengan satu blog yang isinya iklan semua. Iya, bener-bener isinya postingan sponsor. Saya sih nggak ambil pusing, secara itu blog dia, ngapain juga saya pikirin. Tapi, dari situ saya langsung inisiatif untuk buka blog hits lainnya, hanya untuk memastikan berapa sih perbandingan postingan iklan dan postingan murni dari hati ?

Gini, dalam mindset saya, ngeblog adalah salah satu media yang saya pilih untuk berbagi isi pikiran saya dan segala hal yang saya alami, yang mungkin akan bermanfaat jika dibaca orang. Inti dari saya ngeblog adalah saya ingin berbagi cerita untuk diambil manfaatnya. Jadi, saya pastikan isi blog saya adalah pengalaman 'real' tanpa sponsor. Kalaupun ada postingan sponsor, saya akan tulis di label tersendiri, tentu saja sesuai dengan yang saya alami. Karena antara ngeblog dari hati dengan ngeblog untuk sponsor adalah dua hal yang berbeda. 

Read More
Halo !!!

Siang-siang iseng akhirnya saya mencoba membuat play doh. Sudah nggak asing kan ya buat buibu yang suka banget mempraktekkan montessori di rumah. Nah, saya juga mau bagi-bagi resep membuat play doh sendiri dengan bahan aman untuk anak-anak. 

Resep mudah membuat Play Doh tanpa cream of tartar dan tanpa dimasak :
1. Terigu 2 gelas belimbing
2. Garam halus 1 gelas belimbing
3. Minyak goreng / minyak zaitun 2-3 sdm
4. Air putih 1 gelas belimbing
5. Tepung maizena 3 sdm
6. Pewarna makanan jumlahnya sesuai keinginan

Cara membuat :
1. Campur tepung terigu, garam, tepung maizena, lalu aduk perlahan hingga tercampur
2. Masukkan air putih sedikit demi sedikit, aduk sampai adonan tercampur
3. Masukkan minyak kemudian aduk lagi
4.Uleni adonan hingga kalis
5. Jika adonan lengket di wadah, tambahkan terigu secukupnya hingga tidak lengket lagi dan tekstur menyerupai play doh asli
6. Bagi menjadi beberapa bagian sesuai warna 
7. Uleni adonan hingga warna tercampur rata dalam adonan
8. Simpan dalam plastik / zipper bag jika sedang tidak digunakan (letakkan dalam kulkas agar play doh awet)


Read More
Hai hai !!!

Masih ada nggak sih yang nggak suka belanja online jaman sekarang ini ?

ADA ! Ada BANGET !

Capslock :)

Suami saya.

Saya kurang tahu persis kenapa dan ada apa sehingga dia tidak mau belanja online tapi setahu saya dia pernah belanja online hanya beberapa kali saja, itupun hanya beli chasing HP yang katanya susah ditemuin padahal dia butuh banget, hanya dijual di online shop (olshop). 

Pernah saya tanya kenapa, dia hanya jawab nggak pengen aja. What?! 

Sedangkan saya, istrinya senang sekali belanja online. Bagi saya, penyedia jasa e-commerce apapun itu baik situs belanja online, tiket online, reservasi hotel online, ojek online, taxi online, sampai asisten bersih-bersih rumah pun bisa order online itu sangat sangat sangat membantu sekali, what a wonderful life kan yaaaaa.. Hihihi

Read More